Efek Buruk Labiaplasty pada Kepuasan Wanita

VIVAnews - Labiaplasty atau operasi mengurangi ukuran labia (bibir vagina) dan memperbaiki bentuknya banyak dilakukan oleh para wanita. Operasi ini banyak diminati karena bisa membuat wanita lebih cepat mencapai orgasme. Tetapi menurut penelitian hal itu ternyata malah berisiko tinggi merusak saraf yang terdapat di labia.

Saraf di sekitar labia adalah saraf yang juga menentukan kepuasan wanita. Jika saraf tersebut rusak maka berdampak buruk pada kepuasan seksual. Selain itu, juga dapat menimbulkan masalah komplikasi saat melahirkan, seperti pendarahan hebat dan kematian pada bayi.

Banyak wanita yang mengalami masalah bentuk vagina dan menginginkankan bentuk yang sempurna. Labiaplasty ini menjadi salah satu cara untuk membentuk bibir vagina menjadi lebih bagus dan kencang. Penelitian menunjukkan bentuk vagina sangat berpengaruh pada kepercayaan diri seorang wanita. Jadi, semakin banyak saja wanita yang melakukan labiaplasty.

Meskipun makin banyak wanita yang melakukannya, tetapi sebagian besar tidak memahami risiko dari labiaplasty yang bisa berdampak buruk pada kehidupan seksual dan kesehatan. Sebaiknya, sebelum melakukan operasi diteliti juga motivasi pasien.

Menang di Laga Perdana Proliga, Jakarta LavAni Akui Masih Punya Kekurangan
Sekretaris Jenderal DPP PKS Habib Aboe Bakar

Nasdem Bakal Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, PKS Sebut Surya Paloh Cantik Bermain Politik

Partai Nasdem menyatakan akan bergabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah sang ketua umum Surya Paloh bertemu dengan Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024