Perut Buncit, No Way!

VIVAnews - Perut kencang dan rata merupakan tipe perut idaman wanita. Namun, untuk mendapatkan perut idaman tidak mudah. Apalagi jika Anda doyan ngemil. Inilah salah satu biang keladi perut Anda melar.

Ada langkah jitu yang bisa membantu Anda untuk mengendalikan hasrat ngemil yang bikin perut buncit. Inilah 4 panduan diet dan olahraga agar Anda bisa mendapatkan perut kencang dan rata.

Mengurangi camilan rendah karbohidrat
Banyak bar dan permen yang mencampurkan produknya dengan komposisi gliserin atau gula alkohol. Bahan makanan ini bisa bikin perut Anda kembung karena tubuh tidak bisa sepenuhnya mencerna, kata Leslie Bonci, RD, di University of Pittsburgh Medical Center.

Berjalan bisa membakar kalori
"Olahraga berlebihan justru bisa membuat tubuh Anda stres. Sehingga bisa menyebabkan dehidrasi, dan sembelit," kata Diana Taylor, RN, Ph.D dari Pusat Kesehatan Reproduksi di University of California-San Francisco. Tapi, senam ringan, seperti yoga atau berjalan kaki, dapat mempercepat pembakaran dan tidak membuat Anda stres dan aman dilakukan. Ini bisa membantu Anda menyelesaikan masalah perut buncit.

Batasi asupan garam
Mengonsumsi makanan dengan kadar garam tinggi bisa membuat perut makin melar. Lebih baik konsumsi makanan dengan seperempat cangkir saus tomat yang bisa memberi Anda sepertiga asupan natrium perhari, atau satu sendok makan kecap.

Cukupi kebutuhan kalium
Diuretik alami ini dapat menangkal perut menggembung akibat efek ekstra garam, ini bisa digunakan sebagai obat yang bisa meperlancar urin. Makanan yang mengandung kalium bisa ditemukan dalam tomat, pisang, salmon, almond, dan ceri.

Perbanyak air putih
Minum air putih bisa mengeluarkan unsur-unsur garam keluar dari tubuh. Jika tidak keluar, unsur garam ini bisa menyebabkan perut buncit.

Bukan dari Palestina, Merry Asisten Raffi Ahmad Ungkap Asal-usul Bayi Lily di Keluarga Andara
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di MK.

Ada Kesan Anies Baswedan Mulai Ditinggalkan Partai Pendukungnya, Menurut Pengamat

Pengamat politik pada Universitas Andalas Padang menilai ada kesan bahwa Anies Baswedan mulai ditinggalkan partai pendukungnya setelah kalah dalam Pemilu Presiden 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024