Peneliti: Tak Etis Buka Nama Susu Berbakteri

Bayi Minum Susu
Sumber :
  • inmagine.com

VIVAnews - Meski Mahkamah Agung (MA) sudah menyatakan penelitian Institut Pertanian Bogor mengenai susu formula berbakteri Enterobacter Sakazakii harus dibuka, Kementerian Kesehatan sebagai salah satu pihak tergugat mengaku lembaganya bukan pihak yang harus memublikasikan penelitian itu.

"Setahu saya, Kemenkes tidak pernah memublikasikan cemaran bakteri dalam susu," kata Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Tjandra Yoga di Kementerian Kesehatan, Jakarta, Jumat 28 Januari 2011. Namun, sambungnya, Kemenkes tetap akan mempelajari putusan tersebut.

Sementara itu, ketua penelitian susu tercemar ini, Sri Estuningsih, mengatakan akan melakukan koordinasi secara institusi dulu untuk menanggapi putusan MA. Koordinasi, kata dia, juga akan dilakukan dengan Kemenkes dan Badan Pengawas Obat dan Makanan. "Itu artinya kami perlu melakukan kajian terlebih dahulu mengenai putusan ini," katanya.

Namun, sebagai peneliti Sri menyatakan, pihaknya tidak dapat menyampaikan data produsen susu formula yang diketahui mengandung Enterobacter Sakazakii. "Secara etika kami akan menjaga data tersebut dan belum dapat mempublikasikannya," ujarnya.

Sri memastikan penelitian yang dilakukannya tidak memiliki maksud dan tujuan lain kecuali untuk melihat kemungkinan adanya kontaminasi bakteri dalam susu formula. "Sesuai dengan tujuannya, kami tidak menyebut nama," jelasnya.

Sementara itu, Ketua MA Harifin Andi Tumpa tidak mempermasalahkan sikap peneliti IPB yang seperti itu. "Setiap orang memiliki penilaian. Tapi itulah pandangan hukum majelis," katanya. Untuk itu, Tumpa mempersilakan kepada para pihak yang keberatan dengan putusan MA itu untuk mengajukan upaya hukum lain.  (umi)



Langkah Prabowo Larang Pendukung Demo di MK Dinilai Bisa Jaga Kesejukan Demokrasi
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto Hadiri Akad Nikah Putri Gubernur Jambi

Ketua DPRD Jambi Hadiri Akad Nikah Pernikahan Putri Sulung Gubernur Al Haris

Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto bersama istri menghadiri akad nikah Esy Risdianti, putri sulung Gubernur Jambi Al Haris.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024